Pemkot Kembali Gelorakan Semangat Gotong Royong Warga Tomohon

Peresmian Tempat Pertemuan Umum Kelurahan Taratara Tiga.(ist)

 

Bacaan Lainnya

indoBRITA, Taratara- Wali Kota Jimmy F Eman secara resmi mencanangkan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke- XIV, yang digelar di Kelurahan Taratara Tiga, Kecamatan Tomohon Barat, Jumat (9/6/2017).

Kegiatan yang mengambil tema, ‘Dengan Semangat BBGRM dan Hari Kesatuan Gerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (HKG-PKK), Kita Sukseskan Program EMAS Pemerintah Kota Tomohon’, dirangkaikan dengan Peringatan Hari Kesatuan Gerak PKK ke- 45 Tahun 2017 di Kota Tomohon.

Pada kesempatan itu, Eman mengatakan nilai gotong royong yang tumbuh dan berkembang dalam masyarakat, merupakan bagian dari sistem nilai budaya bangsa yang perlu dilestarikan, karena hal ini dapat memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Semangat kebersamaan dan kegotongroyongan tetap menjadi pilihan terdepan sebagai kekuatan bangsa dalam menjaga dan mempertahankan keutuhan NKRI,” ujarnya, didampingi Wakil Wali Kota Syerly A Sompotan.

Baca juga:  Ini Daftar Kapolsek yang Diserahterimakan di Polresta Manado

Dikatakannya, dengan jiwa dan semangat kegotongroyongan dan rasa kebersamaan yang telah turun temurun mengakar dan melembaga dalam kehidupan masyarakat, senantiasa menjadikan masyarakat hidup rukun dan damai, penuh kekeluargaan dan kekerabatan dalam keanekaragaman.

“Saya mengimbau kepada pemerintah kelurahan se- Kota Tomohon, agar wajib melaksanakan kegiatan dalam berbagai bidang diantaranya bidang kemasyarakatan, ekonomi, sosial budaya dan agama, lingkungan hidup serta bidang pemberdayaan perempuan,” jelasnya.

Mulai dari pencanagan saat ini, Eman menjelaskan, kegiatan bulan bhakti gotong royong akan diberlakukan selama satu bulan. “Kegiatan ini sebagai upaya pemberdayaan masyarakat kelurahan yang intinya adalah memandirikan masyarakat dalam kelurahan dan masyarakat Kota Tomohon,” tegas Eman.

Dia juga menekankan, upaya yang harus ditegakan oleh seluruh jajaran aparatur pemerintah guna pemberdayaan masyarakat yakni, memahami aspirasi masyarakat, membangun kepercayaan dan memberikan peluang kepada masyarakat untuk melakukan perencanaan dan pelaksanaan pemenuhan kebutuhan secara mandiri. “Juga harus melakukan dialog dan memberikan informasi yang layak namun terbaik bagi masyarakat,” tukasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kelurahan Daerah (DPMKD) Max Mentu menjelaskan, kegiatan ini sangat penting untuk menggelorakan semangat kegotongroyongan dan keswadayaan.

Baca juga:  Polresta Manado Gelar “Minggu Kasih” di GBI Tingkulu

“Ini juga untuk memberikan makna dukungan keberhasilan membentuk sosial budaya keluarga, masyarakat yang kondusif dalam pembangunan,” ujarnya.

Dalam kegiatan ini juga, wali kota dan wakil wali kota meresmikan tempat pertemuan umum Taratara Tiga yang ditandai dengan pengguntingan pita. Kemudian, dilanjutkan peletakan batu pertama pembuatan saluran air di kompleks kantor kelurahan, pemantauan pelayanan kesehatan gratis serta penanaman pohon.

Menariknya, pada kesempatan itu wali kota dan wakil wali kota turut berbaur dengan seluruh anggota TP-PKK dalam pembuatan kue cucur serta kue yang berbahan dasar ubi.

Turut hadir, Ketua Harian TP-PKK Kota Tomohon Truusje Kaunang, Kasatpol-PP Nico Pangemanan, Camat Tomohon Barat Michael Joseph bersama Ketua TP-PKK Tomohon Barat Ivone Joseph Wilar, lurah se- Kota Tomohon, TP-PKK se- Kota Tomohon serta jajaran kelurahan Taratara tiga.(jfl)

Yuk! baca artikel menarik lainnya dari INDO BRITA di GOOGLE NEWS

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *