Misa Komuni Pertama, Saneba: Roti dan Anggur Tanda Kehadiran Allah

Suasana penerimaan Sakramen Komuni Pertama.(Foto:Jimry/indoBRITA)

 

Bacaan Lainnya

indoBRITA, Pineleng- Perayaan Ekaristi Hari Raya Tritunggal Maha Kudus, Minggu (11/6/2017), di Paroki Santo Fransiskus Xaverius Pineleng, dirangkaikan dengan penerimaan Sakramen Komuni Pertama bagi sebanyak 34 anak.

Misa yang dipimpin Pastor Rheinner Saneba Pr, didampingi Frater Everardus Resubun MSC dan Frater Marsen Pungis Pr ini, disaksikan oleh pimpinan dan anggota Dewan Pastoral Paroki Pineleng yang diketuai Hoyke Makarawung dan Hukum Tua Desa Pineleng Dua Hengky Tangapo bersama istri Tirone Amiri serta ratusan umat Paroki Pineleng

Baca juga:  Ini Cara Ingatkan Umat Katolik Keuskupan Manado Tentang Motto Tahbisan Uskup Baru

Saat menerima Komuni Pertama atau Sambut Baru, anak-anak yang sebelumnya telah menjalani pembinaan katekese selama beberapa bulan dan pengakuan dosa ini, didampingi orang tua dan wali masing-masing.

Pastor Rhein saat memberikan hosti (Roti) kepada salah satu anak.

Pastor Rhein dalam khotbahnya mengatakan, dengan menyambut tubuh dan darah Kristus, ke -34 anak ini diperkenankan untuk bersatu dengan Kristus dan bersatu dengan Gereja sebagai tubuh mistik Kristus.

“Saya berharap anak-anak sesering mungkin menyambut tubuh Kristus setiap ada kesempatan setidaknya setiap hari Minggu supaya semakin hari semakin berkembang menjadi orang Katolik yang sejati,” tuturnya.

Baca juga:  PT Pegadaian Belikan Keperluan Pembangunan Rumah Ibadah di Tomohon

Pastor Rhein juga mengajak seluruh umat Katolik Paroki Pineleng, untuk sesering mungkin menerima dan mencintai Ekaristi supaya semakin bersatu dengan Tuhan dan sesama, hingga mengantar umat untuk hidup bertumbuh dan berkembang selaras dengan kehendak Tuhan.

“Korban Kristus selalu dihadirkan dalam perayaan Ekaristi. Roti dan anggur ini menjadi tanda dan sarana yang merupakan bukti bahwa Allah sungguh-sungguh hadir untuk bersatu dengan orang-orang yang percaya kepadanya,” tukasnya.(jfl)

Pos terkait