indoBRITA, Tikala – Anggota DPRD Manado Benny Parasan, Sabtu (1/7/2017), terpilih sebagai Ketua Persatuan Tinju Indonesia (Pertina) kota Manado Periode 2017-2020. Ia dilantik oleh Ketua Pertina Sulut AKBP Reno Bangkang serta didampingi oleh Ketua Umum Koni Manado Hengky Kawalo, yang bertempat di Ruang paripurna DPRD Kota Manado.
Usai melantik Parasan, AKBP Reno Bangkang selaku Ketua Pertina Sulut menyampaikan beberapa hal terkait tugas dan tanggungjawab pengurus Pertina Manado yang baru saja dilantik.
Menurutnya, setelah terpilihnya Benny Parasan sebagai Ketua Pertina Manado, maka pihaknya berkeyakinan, dari Kota Manado akan lahirnya kembali petinju-petinju hebat dan handal yang bakal mengharumkan nama Sulawesi Utara serta Manado ditingkat nasional dan tingkat Internasional.
“Saya percaya, Dari Pertina Kota Manado akan segera lahir petinju-petinju hebat, yang bakal berbicara di tingkat yang lebih tinggi. Saya terlalu yakin, sebab pengurus Pertina Manado, dihuni oleh sejumlah orang berpengaruh.” kata Bangkang.
Sementara itu, Ketua Umum Pertina kota Manado yang baru saja dilantik menjelaskan bahwa, pembangunan kota harus berbarengan dengan olahraga supaya warga sehat dan mampu menciptakan prestasi hebat.
“Diusahakan agar disetiap kelurahan di Kota Manado yang mempunyai sasana Tinju bisa aktiv lagi agar olahraga ini bisa menjadi olah raga masyarakat, sehingga kita dapat melahirkan petinju-petinju yang tangguh dan hebat,”kata Politisi dari Partai Gerindra ini.
Parasan juga berjanji, akan menggelar uji tanding satu kali dalam tiga bulan. Dengan begitu animo masyarakat Manado tentang oleh raga tinju akan lebih meningkat.
Lanjut dikatakannya, di Manado sebenarnya banyak pemuda dan remaja yang memiliki potensi menjadi petinju, hanya saja sarana untuk tempat berlatih belum tersedia.
“Itu sebabnya potensi-potensi tersebut akan coba kami gali kembalu untuk dikembangkan menjadi atlit-atlit berprestasi.”ungkapnya.
Selain itu, dirinya pun berharap dengan adanya kegiatan ini dapat meminimalisir tingkat kriminal yakni perkelahian antar kampung pemuda dan remaja dari kelurahan yang satu dengan kelurahan yang lain.(ewa)