Bersama Danrem 131, Bupati Sumendap Canangkan Cetak Sawah Baru di Mitra

Bupati James Sumendap saat Mencanangkan cetak sawah baru di Mitra

indoBRITA, Mitra – Bupati Mitra James Sumendap SH, bersama Danrem 131 Santiago, mencanangkan cetak sawah baru di Desa Esandom Kecamatan Tombatu Timur di Perkebunan Lolos. Dengan Luas Cetak Sawah 25 hektar dari total sebesar 100 hektar, Selasa (18/7/17).

Dalam sambutannya Sumendap mengatakan program pencetakan sawah merupakan program pemerintah pusat yang harus dilaksanakan.

“Saya harap lewat program pencetakan sawah ini para petani bisa termotivasi untuk kembali ke sawah karena beras merupakan salah satu ketahanan pangan kita,”ujar Sumendap.

Ia menuturkan, lewat program pemerintah dalam hal ini presiden yang bekerjasama dengan TNI angkatan darat, diharapkan dapat mendukung para petani lewat cetak sawah.

“Lahan cetak sawah ini jangan dialihfungsikan jika dialihfungsikan akan berurusan dengan penegak hukum,” tegasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Sumendap juga menyampaikan banyak terima kasih kepada pemerintah pusat juga Danrem 131 Santiago yang telah melaksanakan pencetakan sawah di Mitra.

Baca juga:  Manguni Indonesia Minta PT HWR Tidak Usik Kegiatan Penambangan Rakyat

Sementara itu, Danrem 131 Santiago, Brigjen TNI Sabar Simanjuntak S.IP. Msc, mengatakan kegiatan tersebut untuk mendampingi pihak dinas pertanian dan pemerintah Mitra dalam hal ini bupati, sekaligus juga mengawal program cetak sawah yang ada. Agar ada percepatan program cetak sawah dimana program tersebut adalah program dari pemerintah pusat.

“Ini menyangkut nawacita dari presiden dimana pembangunannya dimulai dari pinggiran dan dilanjutkan ke perkotaan,”jelas Simanjuntak.

Dirinya berharap, pengerjaan cetak sawah dapat dipercepat agar bisa segera digunakan untuk menanam padi. Mudah-mudahan dua minggu pengerjaan cetak sawah ini sudah selesai.

“Saya harap, tahun depan lahan cetak sawah di Mitra bisa lebih luas. Tahun depan bila perlu jangan lagi 100 hektar, harus bisa jadi 300 hektar agar pencapaian target lebih mudah,” ujarnya

Dijelaskannya, setelah sawah dicetak, langsung dimanfaatkan sebaik-baiknya. Jangan usai program ini berjalan, lahannya sudah tidak lagi dimanfaatkan untuk menanam padi.

Baca juga:  Dugaan Rekayasa Pembebasan Lahan di Wilayah WIUP PT HHWR Mulai Terungkap, GT Yakin APH Segera Tetapkan Tersangka

Sementara Kepala Dinas Pertanian Ir Elly Sangian Mitra dalam laporannya mengatakan pada tahun 2017 akan memulai cetak sawah bar. Dan Kabupaten Mitra mendapat alokasi lahan 100 hektar, dengan rinciannya Desa Esandom 25,4 hektar, Molompar 2 Utara 17 hektar, Toundanow 30,33 hektar, Lobu 27,63 hektar.

“Ini dilakukan untuk memantapkan swasembada beras dan menunjang program pemerintah dalam rangka swasembada pangan,” kata Sangian.

Sangian menambahkan, Kabupaten Mitra pada 2017 ini akan tercetak sawah seluas 3.290 hektar, dan memberikan bantuan-bantuan baik bibit dan alsintan (alat pertanian).

“Lewat dukungan Pak Bupati James Sumendap, guna mensejahterakan petani di Mitra, pembangunan infrastruktur penunjang pertanian terus dilakukan. Berupa jalan perkebunan, embung, saluran irigasi dan masih banyak lagi. Diketahui, Swasembada beras di Sulut Mitra berada diurutan ke dua setelah bolmong,” tukasnya.(tjp)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari INDO BRITA di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Pos terkait