IndoBRITA, Manado – Peta politik enam kabupaten/kota di Sulut yang akan menggelar Pilkada 2018, sudah mulai terlihat. Partai-partai mulai buka-bukaan mengusung jagoanya untuk bertarung.
Informasi yang didapat media ini, Partai Demokrat dan Partai Golkar misalnya, khusus di Talaud sudah ada sinyal kuat untuk menjadikan daerah itu biru-kuning. Tanda-tanda ini mulai terlihat, dimana sejumlah kader Golkar pun sudah merapat dan mendaftar di Demokrat. Di antaranya, Ketua DPD II Partai Golkar Bolmut, Karel Bangko dan mantan Ketua DPD II Golkar Talaud, dr Elly Engelbert Lasut. Serta disusul mantan Ketua DPD II PG Mitra, Telly Tjanggulung yang mendaftar, Selasa (25/7/2017).
Memang, di enam daerah yang melaksanakan Pilkada, yakni Mitra, Minahasa, Talaud, Sitaro, Kota Kotamobagu dan Bolmut, Demokrat tidak bisa mengusung kecuali berkoalisi. Sehingga, Partai Golkar menjadi salah satu partai politik prioritas yang akan bergandeng tangan dengan Partai Demokrat di Pilkada 2018.
Terkait koalisi ini, Anggota Tim 7 DPD Partai Demokrat untuk Pilkada Stella Pakaja menjelaskan, partainya memang terus melakukan komunikasi politik dengan partai lain, termasuk Partai Golkar. Hanya saja, Wakil Sekretaris DPD PD itu menyatakan, pihaknya belum akan mengumumkan dengan parpol mana partainya akan berkoalisi.
“Tentu akan ada koalisi. Tapi kita keep (simpan) dulu. Pokoknya koalisi mantap,” jawab dia.
Soal figur internal yang akan dimajukan pun, menurut Pakaja, harus yang terbaik.“Yang pasti akan bisa meraih kemenangan untuk Partai Demokrat. Karena, kita juga melihat hasil survei dan elektabilitas,” tandas dia.
Sementara, Ketua Tim 7 James Karinda mengatakan, Partai Demokrat sangat optimis meraih kemenangan meski pada Pilkada 2018 harus melakukan koalisi dengan partai politik lain.“Komunikasi kita dengan partai politik lain terbangun baik. Figur-figur yang akan diusung juga adalah figur-figur yang kuat dan dicintai rakyat,” tandas dia.
Sedangkan, Wakil Ketua DPD I Partai Golkar Sulut , Victor Rompas saat dimintai tanggapannya, tak membantah jika pihaknya memiliki komunikasi yang baik dengan Demokrat.“Semua parpol komunikasi kita baik. Termasuk Partai Demokrat. Karena pada Pilkada 2018 nanti, hanya dua dari enam daerah yang bisa mengusung calon sedangkan empat daerah lainnya harus berkoalisi,” terang dia.
Saat ini pun, kata Ketua Tim Pilkada PG Sulut itu, partainya sudah membuka pendaftaran di tingkat DPD II yang daerahnya akan menggelar Pilkada.“Kecuali Minahasa dan Sitaro yang sementara disurvei, empat daerah lainnya sementara berproses di daerah masing-masing,” papar Rompas. (smm)