Aksi jemput bola oleh pegawai Disdukcapil Tomohon. (Foto: ist)
indoBRITA, Tomohon- Pemerintah Kota (Pemkot) Tomohon dibawah kepemimpinan Wali Kota Jimmy F Eman dan Wakil Wali Kota Syerly A Sompotan, terus berkomitmen untuk mewujudkan visi dan program EMAS.
Hal ini dibuktikan dengan, adanya Layanan Jemput Bola oleh pemkot melalui Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) di 44 Kelurahan yang ada di Kota Tomohon.
Kegiatan ini telah dilaksanakan sejak Juli hingga Oktober 2017 nanti, yang tujuannya untuk melayani dan melindungi hak-hak sipil masyarakat, dan pada Senin (21/8/2017), diadakan perekaman di Kantor Kelurahan Kakaskasen III.
Pelaksanaan ini untuk memudahkan dan mendekatkan layanan kepada warga, dalam hal mencapai target nasional dan target daerah dalam kepemilikan dokumen kependudukan. Mulai dari perekaman KTP-el hingga pencetakan KTP-el, Pemutahiran Kartu Keluarga, Percepatan Penerbitan Akta Lahir usia 0 hingga 18 tahun.
Wali Kota Jimmy F Eman pun, memberikan apresiasi terhadap upaya yang dilakukan Disdukcapil ini. Menurutnya, untuk mewujudkan komitmen ini, tentunya diperlukan langkah-langkah yang inovatif, kreatif dan juga responsif, salah satunya upaya layanan jemput bola yang dilakukan ini.
“Kehormatan kita adalah melayani masyarakat. Saya berharap kegiatan ini dapat berjalan dengan baik dan akan selesai sesuai waktu yang ditentukan, serta mencapai target sesuai yang diharapkan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Disdukcapil Royke Roeroe mengatakan, semua dokumen kependudukan itu penting dimiliki penduduk, untuk memastikan masyarakat mendapatkan layanan terbaik dari pemerintah dan pihak swasta.
“Penduduk yang tidak memiliki dokumen kependudukan, dapat dipastikan akan mengalami kesulitan-kesulitan dalam mendapatkan layanan dimaksud. Untuk itu, kami harapkan warga dapat memanfaatkan kesempatan emas ini,” tuturnya.
Kesempatan yang sama, Lurah Kakaskasen III Toar Sompotan menambahkan, animo masyarakat untuk melakukan perekaman KTP-el dan Penertiban Akta Kelahiran direspon positif.
“Sampai siang hari sudah sekitar 177 orang yang mendaftar. Masyarakat juga merasa senang dengan layanan kegiatan ini sehingga sangat terbantukan,” tukasnya.(jfl)