indoBRITA, Gorontalo– Upaya Wali Kota Gorontalo, Marten Taha menciptakan pemerintahan yang bersih dan berkeadilan layak diapresiasi. Dari sekian kota di Indonesia, Gorontalo menjadi yang terdepan untuk penciptaan good government dan clean government.
Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) RI, Laode Muhammad Syarif saat rapat koordoninasi dan penindakan korupsi tertintegrasi, Rabu (23/8/2017) di ruang Doluhupa Kantor Gubernur Gorontalo mempertegas soal itu. Di kesempatan tersebut, Laode menyampaikan kalau Gorontalo termasuk kota yang dianggap bebas dari masalah pungutan liar atau pungli dan tindak korupsi.
“Alhamdulilah Kota Gorontalo disebut bebas dari masalah pungli dan tindak korupsi. Saya harap segenap Aparatur Sipil Negara dalam jajaran Pemkot Gorontalo terus bekerja sesuai tupoksi dan aturan, serta memberikan yang terbaik untuk kemajuan Gorontalo dan kesejahteraan seluruh masyarakat,” kata Marthen yang ditemu wartawan dalam acara pendidikan dan pelatihan kepala sekolah SD dan SMP se-Gorontalo, Kamis (24/8/2017).
Mantan Ketua DPRD Provinsi Gorontalo ini memang sejak lama memberi perhatian khusus soal ini. Tak hanya melalui imbauan dan sosialisasi, Marten juga memberikan contoh langsung melalui pola hidup sederhana.
“Pak Wali merakyat dan tetap sederhana. Ia membangun Gorontalo dengan ketulusan. Kami bangga punya pemimpin seperti itu,” ucap Sahrir, warga Gorontalo.
Selain sederhana, politisi Golkar ini juga menurut Sahrir berpandang jauh ke depan. “Ia pintar dan visioner. Kota Gorontalo berkembang pesat di bawah kepempinannya,” kata Sahrir lagi. (van/adm)