indoBRITA, Jakarta – Sebanyak 22 anggota Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia mulai dipersiapkan menjadi penguji dalam setiap pelaksanaan Ujian Kompetensi Jurnalis (UKJ).
Dari 22 jurnalis dari berbagai daerah tersebut, dua diantaranya merupakan jurnalis asal Sulut yakni Yoseph Ikanubun, ketua AJI Manado dan Ishak Kusrant mantan sekretaris AJI Manado.
Dalam penjelasannya, Ketua Umum AJI Indonesia, Suwarjono mengatakan, hingga kini AJI di seluruh Indonesia baru melaksanakan sertifikasi terhadap 840 anggota, atau belum setengah dari anggota AJI yang jumlahnya hampir 2.000.
“Agar bisa mempercepat sertifikasi anggota, AJI menambah penguji yang sebagian besar dari AJI-AJI kota agar mempermudah dan mempermurah penyelenggaraan. Sehingga, tinggal yang benar-benar wartawan bersertifikat bukan abal-abal,” ungkap Suwarjono pelaksanaan Training of Examiner (ToE) UKJ di Hotel Gran Cemara, Jakarta Pusat, Jumat-Sabtu (25-26/8/17).
Suwarjono menambahkan, pelaksaan ToE ke-3 yang digelar, 24-25 Agustus 2017 merupakan salah satu upaya mempercepat proses sertifikasi anggota AJI karena sudah ada ketambahan tenaga-tenaga penguji.
“Apalagi saat ini kita hanya punya 47 penguji AJI di seluruh Indonesia. Sehingga dengan ketambahan 22 calon penguji ini akan memperkuat tim penguji yang sudah ada,” papar Suwarjono.
Untuk diketahui, 22 jurnalis ini yang selama dua hari dilatih untuk nantinya menjadi penguji dalam UKJ.
Suwarjono mengatakan, setelah ToE, peserta akan mengikuti magang menguji dalam UKJ AJI Jakarta pada, Sabtu dan Minggu, 26–27 Agustus 2017 di Hotel Aone Jakarta.
“Seorang calon penguji baru bisa menjadi penguji setelah mengikuti tiga kali magang penguji,” pungkas Suwarjono.
Sejumlah jurnalis senior juga menjadi peserta dalam ToE ketiga yang digelar AJI Indonesia ini, antara lain Pemred SCTV Mohamad Teguh, Eko Maryadi (mantan Ketua Umum AJI Indonesia) Pemred KBR 68 H, Citra, serta pimpinan Selasar.com, Arfi Bambani.
Pantauan wartawan indoBRITA, saat menjalani proses latihan, baik Ikanubun maupun Kusrant mengikuti seluruh rangkaian pelatihan yang diberikan oleh para pemateri. (wlk)