indoBRITA, Tomohon – Pemkot Tomohon menggelar Rapat Koordinasi Evaluasi dan Pengawasan Realisasi Anggaran (EPRA) Belanja Daerah periode Januari hingga Agustus tahun 2017 di Aula Rumah Dinas Walikota Tomohon, Kamis, (07/09/2017).
Asisten Bidang Perekonomian Pemkot Tomohon Ronni Lumowa SSos MSi menegaskan bahwa Walikota Tomohon menugaskan kepada Tim TEPRA Belanja Daerah Kota Tomohon dan seluruh Perangkat Daerah Kota Tomohon agar memaksimalkan realisasi anggaran,
Kemudian secara periodik memonitoring penyerapan anggaran di masing-masing perangkat daerah serta dalam kurun waktu yang kurang dari empat bulan ini sebelum tahun anggaran berakhir, perangkat daerah melakukan manajemen waktu dengan baik sebagai contoh memajukan tahapan lelang.
Hal tersebut berdasarkan himbauan pemerintah pusat yang memperbolehkan lelang lebih awal sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Salah satu tugas dari TEPRA sebagaimana amanat Presiden RI Joko Widodo adalah tim membangun sistem pelaporan berbasis teknologi informasi yang sederhana, mudah diakses, handal dan tepat waktu. “Walikota Tomohon mengharapkan agar selalu berinovasi untuk menciptakan aplikasi-aplikasi yang mendukung hal tersebut seperti halnya e-Proposal,” kata Lumowa.
Kepala Badan Keuangan Daerah Kota Tomohon Drs Gerardus Mogi menambahkan bahwa realisasi anggaran sampai dengan Agustus 2017, total belanja daerah Rp 667.420.839.043 dimana belanja tidak langsung Rp 291.121.822.990 (43,62 persen) dan belanja langsung Rp 376.299.016.053 (56,38 persen) dan realisasi keuangan Rp 332.279.724.604 atau 48,29 persen.
Hadir dalam rapat ini Asisten Bidang Umum Novi Politon SE, Inspektur Kota Tomohon Ir Djoike Karouw MSi, Kepala Bapelitbang Daerah Kota Tomohon Ir Ervinz Liuw MSi serta para kepala perangkat daerah se-Kota Tomohon. (jfl)