Usia Produktif Mendominasi Kecelakaan Lalu Lintas
IndoBRITA, Manado — Korban kecelakaan lalu lintas yang terjadi di wilayah hukum Polda Sulut dan jajaran Polres/ta, masih tergolong tinggi. Data Direktorat Lalu Lintas Polda Sulut, tahun 2016 korban meninggal dunia akibat kecelakaan mecapai 299 jiwa. Sedangkan di tahun 2017 ini, sudah mencapai 210 jiwa.
Kata Kasubdit Kasubdit Regident Ditlantas Polda Sulut, AKBP Denny Situmorang SIK, korban meninggal di jalan mendominasil usia produktif dari kalangan pelajar. Penyebabnya ada berbagai faktor, yakni manusia, kendaraan, jalan dan cuaca.
“Kita terus berupaya menekan agar kecelakaan yang didominasi oleh kalangan usia produktif ini menurun. Nah, apa yang kita lakukan? Kita lakukan Operasi Nyiur Melambai,” kata Situmorang.
Lanjutnya, operasi ini adalah program keselamatan berlalu lintas yang merupakan suatu gerakan kemanusiaan, untuk menekan kecelakaan di jalan dan untuk memberikan pendidikan bagi masyarakat tentang wawasan berlalu lintas yang baik, terutama para pelajar.
“Bertambahnya jumlah kendaraan, fasilitas jalan belum memadai dan rendahnya kesadaran masyarakat untuk tertib. Pada akhirnya akan dapat menimbulkan potensi terjadinya kemacetan, bahkan kecelakaan lalu lintas, yang dapat mengakibatkan korban jiwa dan kerugian materil,” ucapnya.
Guna mengatasi permasalahan tersebut, menurut Situmorang harus dilakukan berbagai upaya secara bersama-sama oleh instansi terkait dan pemangku kepentingan di bidang lalu lintas, serta peran peting dari masyarakat, untuk menciptakan situasi keamanan, keselamatan dan ketertiban.
“Kita terus kampanye keselamatan berlalu lintas, melalui sekolah-sekolah, mengajak kepada segenap pihak dan seluruh masyarakat agar tetap solid dan selalu berkoordinasi khususnya dalam membahas permasalahan-permasalahan di bidang lalu lintas,” jelasnya. (hng)