Kasus Penipuan Kontraktor, Tersangka Sebut Keterlibatan Oknum Ketua DPRD

JJ alias Opo yang kini mendekam dalam sel tahanan Polres Bitung mengaku bakal buka-bukaan atas kasus ini. ( foto : Ist)

indoBRITA, Bitung-JJ alias Opo, tersangka kasus penipuan kontraktor yang kini mendekam dalam tahanan Polres Bitung secara perlahan mulai buka mulut.

Ditemui di depan sel tahanan Mapolres Bitung, Opo menyebut bahwa oknum Ketua DPRD Bitung terlibat secara tidak langsung dalam kasus ini.
“Pelapor itu adalah ipar Ketua DPRD Bitung, sebenarnya yang menginginkan proyek itu adalah pak Jeffry Supit. Namun karena posisinya sebagai anggota DPR maka, pengurusan proyek diserahkan pada iparnya yang melaporkan saya ke Polisi,” ujar Opo tanpa tedeng aling-aling, Kamis (21/9/17).

Bacaan Lainnya
Baca juga:  Bakal Dihadiri Puluhan Ribu Orang, Panitia Pagelaran Adat Tulude Di Bitung Gelar Gladi Kotor

Dirinya juga membantah, uang pelicin diminta olehnya. “Salah itu, yang benar, Ko Je (Sapaan akrab Jeffry Supit) yang menyuruh iparnya untuk memberikan uang pada saya agar memberikan pada beberapa orang yang bisa membantu mendapatkan proyek tersebut,” tambahnya.

Terpisah, Ketua DPRD Bitung Jeffry Supit yang dikonfirmasi, Jumat (22/9/17) kendati mengakui Ko Yung yang melaporkan Opo ke Polisi adalah Iparnya, namun membantah tudingan keterlibatan dirinya.

“Bagaimana bisa saya dikaitkan dengan persoalan ini. Sejak awal saya tidak pernah tahu menahu bahwa Ipar saya menyerahkan sejumlah uang untuk mendapatkan proyek karena saya memang tidak bisa mengurus proyek,” bebernya.

Baca juga:  Wali Kota Bitung Pimpin Apel Gelar Pasukan Pengamanan Idul Fitri

Karena tudingan ini, Supit mengaku akan mengkonfirmasi langsung pada yang bersangkutan termasuk penyidik. “Berani sekali dia (Opo) mengaitkan saya dalam persoalan ini,” tuturnya sembari menambahkan bahwa tudingan ini sudah mencemarkan nama baiknya.

Disentil soal kedekatan dengan Tersangka, Supit mengaku bahwa dulunya sebelum dirinya menjadi anggota DPR, Opo pernah menjadi orang suruhan dirinya mengawas beberapa pekerjaan.

“Kalau kenal Opo memang iya, karena anak ini dulunya pernah kerja sebagai orang yang kerap saya suruh mengawasi beberapa pekerjaan kecil, tapi soal ipar saya berhubungan bisnis dengan dia saya tidak tahu sama sekali. Kalaupun saya tahu. Pasti saya peringatkan lebih dahulu karena orangnya memang tidak bisa dipercaya,” tutupnya.(yet)

 

Pos terkait