indoBRITA,Kotamobagu — Setelah diusung Partai Amanat Nasional (PAN), Ir. Hj. Tatong Bara tentu menjadi salah satu calon yang sangat berpeluang dan belum memiliki saingan meskipun maju sebagai calon tunggal untuk memperebutkan kursi Walikota Kotamobagu di Pilkada 2018 nanti.
Namun hal itu, mendapat respon serta tanggapan dari Tatong Bara sendiri. Dia mengatakan, itu merupakan hal yang sulit. Dikarenakan menyatukan presepsi berfikir dari semua Partai Politik itu tidak mudah.
“Ini hal yang sulit, karena dari sisi untuk maju itu, semua kader ada. Akan tetapi, kalau itu terjadi di Kotamobagu, walaupun saya cukup fraksi, itu tidak bisa dibangun oleh PAN saja dalam urusan politik. Jika kita melakukannya dengan banyak, tentu akan lebih muda mendorong pembangunan kedepan,” ujar TB julukan dari Petahana Kota Kotamobagu.
Untuk itu dia menjelaskan, ketika Partai Politik membuka pendaftaran, dirinya akan mendaftar di semua Partai yang membuka, dengan tujuan mendapatkan komunikasi yang baik sehingga bisa bersama-sama dalam membangun Kotamobagu kedepan.
“Hampir Semua Partai Politik yang membuka telah saya lakukan pendaftaran, termasuk Golkar. Insyah Allah mendapat komunikasi yang baik dan kita bisa bersama-sama,” ujar Tatong.
Dikatakan pula Tatong, selaku pembina Partai Politik di Kotamobagu, dia harus memberi respon positif terhadap peluang yang diberikan sebagai alat komunikasi antar partai politik.
“Itu sebagai alat komunikasi kita. Jangan sampai kita tidak memberi respon positif terhadap peluang yang diberikan untuk komunikasi. Sebab itu kami melakukan pendaftaran disemua partai yang membuka pendaftaran. Sehingga masyarakat tau bahwa semua Partai Politik di Kotamobagu itu baik,” tutup Tatong. (tri)