indoBRITA, Mitra – Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) James Sumendap menyatakan sikap untuk melayani masyarakat dan gereja meski tanpa berstatus sebagai pelayan khusus (Pelsus), meski dirinya berdasarkan informasi mendapat suara terbanyak dalam pemilihan calon penatua Pria Kaum Bapak (PKB) Jemaat GMIM Dame Tosuraya Ratahan, Minggu (15/10/17).
Sumendap mengatakan, semua orang termasuk dirinya sebagai anggota jemaat dari Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM), saat ini telah dipercayakan untuk melayani masyarakat meski bukan seorang Pelsus.
“Menjadi seorang pelayan atau melayani masyarakat tidak harus menjadi Pelsus. Saat ini juga saya sudah diberikan tugas yang penting untuk melayani masyarakat sesuai amanat dari Tuhan melalui suara rakyat Minahasa Tenggara,” ujarnya.
Menurut Sumendap, suatu kepercayaan yang besar bagi dirinya saat ini untuk berkarya dalam pelayanan kepada masyarakat meski hanya anggota jemaat biasa.
“Pelayanan yang saya lakukan saat ini adalah tanggung jawab besar. Meski status saya hanya anggota jemaat, saya tetap bangga dengan itu karena masih diberikan kesempatan juga untuk melayani masyarakat Minahasa Tenggara,” ujarnya.
Sumendap menambahkan, agar warga GMIM tetap memberikan dirinya kesempatan melayani seluruh masyarakat tanpa harus menjadi seorang Pelsus.
“Saya mengharapkan seluruh warga jemaat GMIM memberikan kesempatan bagi saya, dalam pelayanan saya saat ini meski hanya anggota biasa. Biarkan saya mengabdi bagi gereja dan bagi rakyat saya meski saya bukan seorang Pelsus,” pungkas Sumendap.(tjp)