Polda Sulut Laksanakan Wasrik Tahap II

Wasrik Polda Sulut. foto (ist)

IndoBRITA, Manado—Inspektorat Pengawas Daerah (Itwasda) Polda Sulut kembali akan melaksanakan Pengawasan dan Pemeriksaan (Wasrik) rutin tahap II tahun 2017, pada aspek pelaksanaan dan aspek pengendalian di Satker Jajaran Polda Sulawesi Utara.

Wasrik yang akan dilaksanakan selama sebulan, terhitung mulai 1 Nopember 2017 ini, diawali dengan pelaksanaan Taklimat Awal yang digelar di aula Tribrata, Mapolda Sulut, Rabu (1/11/2017).

Bacaan Lainnya

Kapolda Sulut Irjen Pol Drs. Bambang Waskito saat memimpin taklimat awal mengatakan, wasrik ini akan mengecek pelaksanaan tupoksi dan kinerja satker, realisasi penggunaan anggaran, harpuan dan gunkuat satker, pertanggungjawaban keuangan dalam pengadaan barang/jasa dan PNPB, hasil pelaksanaan promoter dan quick wins Polri, tindak lanjut pengaduan masyarakat, hasil pelaksanan zona integritas, hasil penilaian AKIP, tindak lanjut temuan wasrik Itwasda dan Itwasum, Perwabku bulan Maret s/d Oktober 2017, pelaksanaan pengawasan proyek 2017, dana hibah pilkada tahun 2017, serta temuan BPK RI.

Baca juga:  Warga Binaan Lapas Amurang Terima Remisi di Hari Kemerdekaan RI ke 77

“Pemeriksaan sebagai wujud fungsi pengawasan memang harus dilaksanakan pada semua aspek sejak tahap perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan amupun pengendalian,” kata Kapolda.

Sebagai salah satu institusi pelayanan publik, Polri dituntut untuk dapat mewujudkan good governance dan clean government. Untuk mewujudkan hal tersebut, menurut Kapolda harus dilakukan penguatan di bidang pengawasan dengan menerapkan strategi, antara lain penguatan system pengawasan dan pengendalian yang obyektif dan edukatif dengan mempedomani System Pengawasan Intern Pemerintah (SPIP), Optimalisasi pengawasan melekat dan penerapan reward and punishment secara tegas, adil, transparan dan akuntabel.

Baca juga:  Bhayangkari Daerah Sulut Gelar Puncak Peringatan HKGB ke-69

“Kegiatan wasrik rutin ini disamping bertujuan untuk mengetahui sejak dini kekurangan/kelemahan dan penyimpangan yang mungkin terjadi di masing-masing satker, juga untuk mencegah dan mengurangi temuan dari pemeriksaan BPK RI di tahun-tahun mendatang dan juga dapat meningkatkan peran APIP sebagai quality assurance serta consulting, sehingga permasalahan yang dihadapi satker tersebut dapat dicarikan jalan keluarnya,” tandas Kapolda.

Ia juga berharap seluruh personil Polda Sulut dan jajaran dapat menjaga solidaritas dan kebersaman demi mewujudkan Polri yang professional dan dicintai masyarakat.

Acara Taklimat awal ini juga dihadiri oleh para pejabat utama polda, para Kapolres/ta, para Kasubag Renmin dan para pengemban fungsi keuangan.(hng)

 

Pos terkait