Personil BNN dan Kepolisian Terbatas, Peran LSM-Ormas Diperlukan untuk Berantas Narkoba

Narasumber da moderator dalam acara diskusi narkoba yang digagas PPP Brimob (foto: lexie kals)

indoBRITA, Manado-Perhimpunan Putera Puteri Brimob (PPP Brimob) bekerjasama dengan Komunitas Tolak Narkoba (KTN) menggelar Diskusi Brantas Rame-rame Penyalahgunaan Narkoba, Sabtu (11/11/2017).

Diskusi yang digelar di Kedai Kopi Nats Manado itu menghadirkan pembicara Kabid P2M BNN Sulut Sam G. Repy dan Kasi Brantas BNN Manado Kompol.R. Panggabean. Ketua KTN/PPP, Lexi Kalesaran bertindak sebagai moderator  Lexie Kalesaran.

Bacaan Lainnya

Kegiatan ini, jelas Ketua Panitia HUT ke-5 PPP Brimob John Mantiri merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT PPP Brimob tahun 2017. Sebelumnya, telah dilaksanakan Sosialisasi Bahaya Narkoba bagi Pala, Lurah dan Staf Kecamatab Wenang yang bekerjasama dengan Camat Wenang Donald Sambuaga.

Baca juga:  Pukul Teman Pesta Miras, NG Diamankan Tim Resmob Polres Bitung

Saat membuka diskusi, Lexie Kalesaran mengungkapkan, lewat diskusi ini diharapkan terjalinnya sinergitas kerja sama Ormas, LSM dan penggiat/relawan anti narkoba dengan kepolisian dan BNN dalam upaya P4GN (pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba).

“Personil BNN dan kepolisian sangat terbatas jumlahnya maka LSM, ormas dan penggiat atau relawan anti narkoba dibutuhkan kehadirannya, peransertanya. Diperlukan kerjasamanya, ” tukas Kalesaran.

Upaya penyelamatan generasi bangsa dari jeratan narkoba, sebut Kalesaran, mestu terus-menerus dilakukan. Tidak boleh ada kata menyerah atau eforia kegembiraan karena telah berhasil mengungkap atau menangkap sejumlah pengedar.

Baca juga:  Polsek Malalayang Amankan Dua Terduga Pelaku Penganiayaan

Kabid P2M BNN Sulut Sam G. Repy dan Kasi Brantas BNN Manado Kompol R. Panggabean mengapresiasi prakarsa dari PPP Brimob dan KTN yang menggelar kegiatan positif ini. Keduanya juga berharap akan ada lagi teroboaan lain yang bisa diadakan dalam kerangka P4GN.

“Ormas atau LSM juga diharapkan juga semakin menggiatkan upaya-upaya P4GN agar penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba berkurang di daerah Sulut,” ujar Repy. (hng/adm)

 

Pos terkait