SBAN Liow Perjuangkan Dibuka Kembali CPNS

IndoBRITA, Manado – Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) asal Sulawesi Utara Ir Stefanus BAN Liow mati-matian berjuang agar moratorium Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dihapus.
Penegasan Liow itu disampaikan dalam dialog diskusi dengan Jurnalis Independen Pemprov Sulut (JIPS) di kantor DPD Sulut, Rabu (03/01/2018).
“Kami berusaha alokasi CPNS khususnya tenaga kesehatan dan guru,” tutur Liow.
Menurut Senator, tenaga di dua bidang teknis tersebut sebenarnya sudah mencukupi. Namun, karena tidak merata di daerah maka perlu ada penambahan.
“Kendalanya belum merata dan adil, terutama daerah terpencil dan kepulauan,” ungkapnya.
Tak hanya memperjuangkan dibukanya kembali CPNS, Liow juga ingin membawa sejumlah aspirasi dari Sulut ke pusat. Diantaranya mengenai insentif tenaga honorer pengajar.
“Kami di Komite III sudah banyak mendengar masalah kesejahteraan para guru dan dosen. Itu akan kami perjuangkan,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya mendukung gebrakan yang dilakukan Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (OD-SK) terkait peningkatan kunjungan wisatawan ke Bumi Nyiur Melambai.
“Di bidang pariwisata kita harus mensupport OD-SK. Tapi juga sangat dibutuhkan sinergitas antara kabupaten/kota dengan provinsi agar supaya apa yang menjadi harapan segera terwujud,” tuturnya.
Adapun dipilihnya wartawan dalam reses awal tahun ini, kata Liow karena para kuli tinta banyak tahu mengenai permasalahan yang terjadi di daerah.
Terima kasih banyak ini luar biasa saya banyak dapat masukan lewat kalian wartawan. Segala aspirasi ini akan saya kaji dan akan segera disampaikan ke pihak berkompeten,” pungkasnya.
Koordinator JIPS Rolf Lumintang mengucapkan banyak terima kasih kepada Senator Stefanus BAN Liow telah memilih wartawan yang biasa meliput di Kantor Gubernur Sulut untuk mengadakan dialog.
Ia mengharapkan pertemuan serupa rutin dilaksanakan guna mewujudkan Sulut yang hebat.(sco)
Baca juga:  Berantas Judi Togel, Polisi Mitra Terkesan Pilih-pilih Tempat

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *