indoBRITA, Sangihe – Wakil Bupati (Wabup) Kepulauan Sangihe Helmud Hontong menghadiri seminar dan lokakarya doa se-Sinode GMIST di Gereja Imanuel Tahuna, Selasa (7/8/18).
Wabup dalam sambutanya menyampaikan selamat datang untuk para narasumber dan jemaat yang telah hadir menghadiri seminar dan lokakarya doa se-Sinode GMIST.
“Saya mengajak kita sekalian mempersembahkan pujian dan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus yang telah menuntun kehidupan kita sehingga pada hari ini kita dapat menghadiri ibadah pembukaan kegiatan seminar dan lokakarya se-Sinode GMIST. Perjumpaan kita dalam kegiatan ini menjadi pertemuan akbar yang penuh dengan sukacita karena dihadiri oleh jemaat dari setiap resort se-Sinode GMIST baik yang ada di Sangihe, Sitaro dan warga GMIST lainnya. terlebih istimewa lagi turut hadir bersama-sama dengan kita narasumber pendeta Gustaf Simajuntak dan pendeta Daud Moningka serta seluruh tim. Untuk itu saya mengucapkan selamat baku dapa untuk torang samua,” ungkapnya.
Ditambahkan juga, seminar yang berlangsung selama tiga hari menjadi sangat penting karena doa adalah nafas kehidupan bagi orang percaya.
“Dalam kegiatan seminar dan lokakarya se-Sinode GMIST kegiatan yang direncanakan akan berlangsung selama tiga hari ini menjadi sangat penting bagi kita karena yang kita imani bahwa doa adalah nafas hidup bagi orang-orang percaya dan tanpa doa kehidupan rohani kita secara pribadi, secara keluarga daerah bahkan bangsa negara ini menjadi tidak berdaya bahkan mati,” jelas Hontong.
Dirinya juga berharap dari kegiatan ini jemaat memperoleh bekal, semangat untuk hidup dalam kebenaran dan juga mempraktekkan dalam kehidupan sehari-hari.
“Melalui kegiatan dan seminar lokakarya ini terkandung harapan bahwa dengan kegiatan ini para pendoa bahkan jemaat beroleh bekal untuk memperlengkapi diri dalam kehidupan doa secara pribadi, keluarga seperti halnya tema yang diangkat doa orang benar besar kuasanya, maka semangat yang dimiliki dalam seminar lokakarya ini kiranya akan senantiasa mendorong jemaat untuk hidup dalam kebenaran dan mempraktekan kehidupan beriman yang rajin dan selalu berdoa, dimana doa bukan hanya memanjatkan suatu permohonan atau permintaan kita kepada Tuhan tapi doa sebagai wujud kerinduan kita untuk berkomunikasi dengan Tuhan,” tutupnya.(nty)