IndoBRITA, Manado – James Hutagaol akan memberikan kinerja yang maksimal, meskipun dirinya hanya Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kehutanan Sulawesi Utara (Sulut).
“Prinspi saya sama seperti kadis lama pak Herry Rotinsulu. Setiap pekerjaan harus tuntas,” tutur Hutagaol kepada wartawan di ruang kerjanya, Jumat (14/09/2018).
Hutagaol telah menyiapkan sejumlah konsep untuk mendukung program Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (OD-SK).
Ia menuturkan akan mengajukan ke pemerintah pusat untuk menjadikan Gunung Mahawu naik fungsinya sebagai Taman Hutan Raya (Tahura) sama seperti dengan Tahura HV Worang Gunung Tumpa.
“Konsepnya sementara disusun. Akan segera diusulkan,” ujarnya.
Ia menambahkan ketika usulan itu diterima, akan diadakan Perda (Peraturan Daerah).
“Perda Tahura sangatlah penting guna menjadi acuan dalam menarik Pendapatan Asli Daerah (PAD),” tuturnya.
Bila semua persetujuan disetujui pemerintah pusat, pihaknya akan mengelola Gunung Mahawu.
“Yang pasti kami akan mengikuti seperti keinginan turis, yaitu area wisata harus tetap murni dan ramah lingkungan,” bebernya.
Selain itu, ia juga akan berupaya menjadikan sejumlah objek wisata untuk bisa mendapatkan PAD. Caranya memperbaiki saran dan prasarana dari sektor pariwisata.
“Saya akan meminta KWH (Kepala Wilayah Hutan) untuk menginventarisi wilayahnya masing-masing mana yang bisa memungkinkan dijadikan objek wisata. Seperti contoh, air terjun Tunan seperti itu, bisa dimanfaatkan,” tukasnya.(sco)
