Rutan Manado Gelar Doa dan Penggalangan Dana untuk Sulteng

Dana yang terkumpul di Rutan Manado akan diteruskan ke korban bencana di Sulteng (foto: pscl)

indoBRITA, Manado-Kepedulian sebagai wujud rasa sepenanggung dan senasib terhadap korban gempa hebat dan tsunami yang memporak-porandakan Palu dan Donggala di Sulteng dialami juga seluruh jajaran Rumah Tahanan Negara Kelas IIA Manado. Di sela-sela Ibadah Minggu di Gereja Abigail Rutan Manado sebagai Khadim Gembala Teddy Batasina dilakukan doa khusus buat warga yang tertimpa musibah sejumlah wilayah di Sulteng.

Di Gereja Abigail dengan memberi kepercayaan pada Komandan Regu Jaga, Rizal Pamikiran dan Wadan Rupam, Alvyn Salu. Sementara siang harinya, warga binaan yang Muslim dengan koordinir langsung Kasubsi Pelayanan Tahanan, Wahyono, juga melakukan Doa Bersama di Masjid At-Taubah.

Bacaan Lainnya
Baca juga:  Tim Itjen TNI Tinjau Penegakan dan Pemeriksaan Hukum di Lanud Sri

Sebanyak 520 warga binaan pemasyarakatan kristen dan muslim terlibat langsung dalam doa dan penggalangan dana tersebut. Menurut Wahyono, lewat penggalanan dana itu, terkumpul Rp 2.100.000. Di Gereja Abigail lewat pundi esktra, terkumpul Rp 1.000.000. Sementara di Masjid At-Taubah, Rp 1.100.000.

Menurut Ka Rutan Manado, Raden Budiman Priatna Kusumah, Amd.IP, SH, MH, doa bersama seluruh jajarannya dan warga binaan pemasyarakatan di Rutan untuk meningkatkan rasa simpati dan kepedulian serta seraya memanjatkan doa kepada Allah SWT bagi warga, keluarga, saudara masyarakat Indonesia di Sulawesi Tengah yang sedang berduka tertimpa musibah gempa bumi dan tsunami. Di Masjid At-Taubah, sebanyak 147 warga binaan pemasyarakatan yang muslim ambil bagian dalam doa bersama itu dengan didampingi sembilan petugas dari staf dan Rupam. (hng/adm)

Baca juga:  Persoalan Pendidikan Paling Dominan Dalam Reses Anggota DPRD Manado Anita De Blouwe

Pos terkait