indoBRITA, Amurang – Berawal dugaan Sungai Tongop telah tercemar limbah PT Global Coconut. Membuat warga Desa Radey dan Desa Molinow Kecamatan Tenga angkat suara. Bahkan, dugaan diatas sudah ramai dibicarakan sejak akhir tahun 2016 silam. Kini, PT Global Coconut melakukan sosialisasi terkait dugaan limbah tersebut, Jumat (12/10/2018) di Sutanraja Hotel Amurang.
Melalui HRD PT Global Coconut Herry Pangalila langsung menyampaikan kepada pimpinan PT Global Coconut agar perusahaan ini harus transparan dengan masyarakat. Lebih khusus dengan Pers di Minsel, pasalnya, Pers sangat peka dengan kasus-kasus seperti diatas.
‘’Ya, melihat hal diatas pihak perusahaan yang bergerak dibidang tepung tapioca dari kelapa menyambut baik untuk digelar sosialisasi soal limbah diatas. Pada prinsipnya, PT Global Coconut berkomitmen kuat untuk terus melakukan perbaikan dan menggandeng warga serta Pers di Minsel secara khusus. Namun, PT GC juga mengandeng para konsultan serta tenaga ahli lingkungan dari Universitas Samratulangi Manado,’’ujar Pangalila, usai sosialisasi di Sutanraja Hotel Amurang.
Dikatakan Pangalila, bahwa sebagaimana komitmen PT GC saat ini, bahwa pimpinan perusahaan akan memperbaiki serta transparan soal keluhan warga. Diakuinya, bahwa imbas bila terjadi persoalan adalah warga sekitarnya.
‘’Sosialisasi soal limbah di sungai Tongop dibahas nara sumber dari Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Minsel, Roi Sumangkut, ST MSi, Factory Manager Ir Muson Hermanus, MSi dan Konsultan DR Herling Tangkuman,’’jelasnya.
Mantan HDR PT Cargill Indonesia Amurang ini mengatakan, ucapan terima kasih kepada warga sekitar PT Global Coconut antaranya, Desa Radey, Desa Molinow dan Desa Tenga bersama Hukum Tua dan BPD setempat. Juga, ucapan terima kasih yang dalam kepada Insan Pers di Minsel yang ikut membahas soal sosialisasi limbah diatas.
‘’Dengan harapan, usai sosialisasi limbah di Sungai Tongop oleh PT Global Coconut akan memberikan banyak manfaat bagi kelangsungan kesejahteraan warga sekitar. Juga, berkomitmen dan transparan soal keluhan warga,’’ akunya. (ape)