indoBRITA, Manado – Perayaan Paskah di Manado dilaksanakan secara sederhana dengan menggelar lomba-lomba tradisional di hari paskah pada Minggu (21/4/2019).
Seperti yang dilakukan oleh jemaat dari Gereja Masehi Injili Di Minahasa (GMIM) Syalom Karombasan kolom 30. Ratusan jemaat usai mengikuti ibadah di gereja dan kolom, mereka kemudian menggelar syukuran dengan mengadakan lomba tradisional.
Dikatakan Penatua Kolom 30 GMIM Syalom Karombasan Julian Watung, bahwa kegiatan seperti ini memang setiap tahun diadakan dan diikuti oleh seluruh jemaat mulai dari anak-anak hingga orang tua.
“Tujuannya hanya satu yaitu menjaga kekompakan dan kebersamaan sesama anggota jemaat agar suasana sukacita Paskah tetap terjaga dengan baik meski hanya dilakukan secara sederhana,” katanya.
Sementara itu juga, syamas kolom 30 Jemaat GMIM Syalom Karombasan mengatakan, dengan adanya kegiatan lomba ini makna pengorbanan Tuhan Yesus agar kita selalu mengasihi sesama.
“Kiranya ini juga menjadi motivasi untuk tetap menjaga kebersaamaan serta persatuan antar jemaat. Apalagi sekarang, moment Pemilu. Tidak menjadikan perbedaan pilihan sebagai musuh, tapi menghargai perbedaan sebagai anugerah,” ungkap Shirley Goni.
Lomba-lomba yang digelar oleh jemaat kolom 30 GMIM Syalom Karombasan antara lain, Lomba makan kerupuk, lari kelereng, joged balon dan untuk anak sekolah minggu lomba minum susu dengan hadiah berupa sembako buat para pemenang.(ewa)