Matangkan Persiapan, Rute Manado-Davao Dibuka Akhir September

indoBRITA, Manado – Tak lama lagi, rute penerbangan Manado-Davao (Filipina) dibuka. Direncanakan rute teraebut akan dibuka mulai tanggal 27 September 2019 dengan menggunakan pesawat tipe ATR 72 dari maskapai Garuda Indonesia.

Guna mematangkan persiapan rute penerbangan tersebut, telah dilakukan rapat pembahasan rencana penerbangan langsung rute Manado-Davao (Filipina) di di Aula Dinas Pariwisata Daerah Sulut, Senin (26/8/2019). Rapat itu dipimpin langsung Sekretaris Daerah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Edwin Silangen.

Bacaan Lainnya
Baca juga:  Seakan Menguji Ketegasan JS, 5 ASN Dimutasikan ke Touluaan Selatan

Dalam kesempatan itu, Silangen memastikan dukungan penuh Gubernur Olly Dondokambey atas penerbangan Manado-Davao.

“Bapak gubernur sudah berkoordinasi dengan pemerintah pusat. Kementerian Perhubungan akan melakukan koordinasi internal untuk membantu kelancaran rencana penerbangan itu,” beber Silangen.

Sebagai informasi, penerbangan ini selain memperkuat kerjasama Sulut dan Filipina juga menargetkan kunjungan wisatawan mancanegara dari Korea Selatan ke Sulut. Pasalnya, ada sekitar satu juta orang wisman asal Negeri Ginseng yang datang ke Filipina setiap tahunnya. Sementara, belum ada rute penerbangan langsung Manado-Korea Selatan.

Silangen berharap seluruh pemerintah kabupaten/kota dapat memanfaatkan penerbangan langsung ini untuk mempromosikan pariwisata di daerahnya.

“Industri pariwisata Sulut dan pemerintah kabupaten/kota harus terlibat dan memanfaatkan penerbangan langsung ini untuk menjajaki kerjasama ekonomi regional, perdagangan, pendidikan, maupun kegiatan berpariwisata antara pemerintah kabupaten/kota dengan kota-kota di wilayah Filipina Selatan yang potensial,” ungkap Silangen.

Baca juga:  Ayo Masyarakat Sulut Manfaatkan Keringanan Pajak Kendaraan Bermotor

Untuk mendukung kerjasama pariwisata, Silangen meminta Asosiasi Tour and Travel Agent (Asita) Sulut melakukan kerjasama dengan asosiasi pariwisata di Filipina dengan menjual paket wisata dua wilayah, yakni Sulut bersama semua kabupaten/kota se-Sulut bahkan Indonesia dengan Filipina.

Rapat tersebut turut dihadir GM Garuda Indonesia Manado Mac Fee Kindangen, perwakilan Asita Sulut, Staf Khusus Gubernur Bidang Pariwisata Dino Gobel serta perwakilan dari 15 kabupaten/kota se-Sulut.(sco)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *