indoBRITA, Tomohon – Bela Negara merupakan salah satu program penguatan rasa kebangsaan bagi anak-anak negeri sebagai simbol perjuangan bangsa, sebagai pemicu jiwa militansi untuk menghalau segala upaya yg akan merusak rasa persatuan, kebersamaan di tengah-tengah keberagaman dan tetap memupuk jiwa nasional untuk mencapai masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Hal tersebut dikatakan Wali Kota Tomohon Jimmy F Eman SE Ak CA dalam kegiatan Pelatihan Bela Negara Gelombang 2, Selasa (1/10/2019) bertempat Homestay Tomohon.
Lanjut kata Walikota, menyambut baik dan bangga atas pelaksanaan kegiatan pelatihan bela negara gelombang II dimana pelatihan bela negara gelombang I telah dilaksanakan pada bulan juli 2019. “Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk mempertebal patriotisme atau cinta terhadap tanah air, dimana nilai2 patriotisme telah mengalami pergeseran makna seiring dengan derasnya arus informasi, komunikasi, dan perubahan nilai2 perjuangan, nilai2 luhur budaya dan kesetiakawanan sosial,” terang Walikota.
Peserta Pelatihan Bela Negara terdiri dari pelajar, pemuda dan tokoh masyarakat.
Turut hadir Ketua Pengadilan Negeri Tondano ST Iko Sudjatmiko SH, Kepala Kejaksaan Negeri Tomohon Edy Winarko SH MH, mewakili Kapolres Tomohon yaitu Wakapolres Tomohon Kompol Deesy Bolang SPd, Mewakili Dandim 1302 Minahasa yaitu Danramil Tomohon Kapten Infanteri Sulistio, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Daerah Kota Tomohon Ronny Lumowa SSos MSi, Para Pengurus Forum Pembaruan Kebangsaan Kota Tomohon serta para Instruktur. (Slf)