Bencana Banjir Bandang Sangihe, Pemkot Manado Kirim Bantuan Kesehatan

indoBRITA, Manado – Banjir bandang terjadi di Desa Lebo, Kecamatan Manganitu, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara, pada Jumat pekan lalu yang mengakibatkan adanya korban jiwa.

Adanya bencana tersebut, Pemerintah Kota Manado pun ikut turut perihatin dan menyalurkan bantuan dan juga mengirimkan tim kesehatan bagi warga di tiga desa di Kabupaten Kepulauan Sangihe yang terdampak banjir.

“Pak walikota mengirim bantuan Tim nakes, dokter, perawat dan 14 orang bagian apoteker yang membawa bantuan obat-obatan, vaksin serta selimut untuk masyarakat terdampak bencana banjir bersama bantuan beras dan lain-lain,” ungkap Kadis Kesehatan dr Ivan Sumenda.

Selain itu, Dinkes Manado memberikan laporan posko-posko kesehatan serta situasi bencana banjir bandang di Kampung Lebo, Kampung Belengan Kecamatan Manganitu dan Kampung Ulung Peluang Kecamatan Tamako Kabupaten Kepulauan Sangihe.

Inilah daftar korban banjir bandang dan posko Kesehatan di 3 Kecamatan:

Kampung Belengan : terdapat 10 rumah, 50 KK terdampak banjir bandang. Sudah ada 1 posko kesehatan dikampung belengan.
Kampung Ulung Peluang : terdapat jalan dan jembatan Putus, 174 KK terisolir.

Hari ini melayani di Kampung Lebo 12 Pasien dan Kampung Ulung Peluang 46 Pasien.

Kasus krisis Kesehatan yang di temukan hari ini, ISPA, Infeksi Kulit, Dyspepsia, Trauma Luka, Cephalgia, Myalgia, PTM (Hypertensi dll).

Adapun yang terdampak 6 Rumah rusak berat (24 jiwa), akses yang terisolir sudah bisa dilalui lewat jembatan kayu.

Kampung Lebo : Korban Jiwa meninggal 3 orang. (Korban sudah di temukan). Sekitar 25 Rumah, 1 Gereja, 88 Kepala Rumah Tangga terkena dampak banjir dan sudah ada 1 posko Kesehatan di Kampung Lebo.(**)