Gelar Konsolidasi, PERINDO Minsel Rapatkan Barisan

indoBRITA, Amurang – Bertempat di Sekretariat DPD Partai Persatuan Indonesia (PERINDO) Minahasa Selatan, Sabtu (21/3/2020), Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Jaclyn Ivana Koloay mengundang Ketua DPC se-Minsel dan melakukan konsolidasi serta membicarakan berbagai hal terkait kepengurusan dan hak-hak kader. Rapat konsolidasi hadir staf khusus Fraksi Primanas Imanuel Tapang, SP.

‘’Ya, sejak Pilcaleg 2019, baru kali ini digelar rapat. Hal diatas diakui pengurus, tapi bukan berarti pengurus dibiarkan. Maka dari itu, kami mengundang para ketua DPC se-Minsel untuk tatap muka di Amurang. Walau diakui lagi, masih ada yang bertanya-tanya soal kepengurusan lama,’’kata Koloay.

Kata anggota DPRD Minsel ini, bahwa rapat konsolidasi sangat penting. Kita ketahui, rapat dengan keterbatasan karena anjuran pemerintah untuk tidak bisa melaksanakan pertemuan. Tapi, bahwa apapun dilaksanakan selalu menjaga jarak.

‘’Nah, Koloay menyebut pertama soal Harits Andry Umboh (HARUM) tak lagi bersediah sebagai Ketua DPD, karena dia telah resmi sebagai calon wakil bupati dari perseorangan. Namun, HARUM tetap sebagai kader PERINDO dan ditarik sebagai salah satu wakil ketua di DPW Sulut. Jadi, kalau ada DPC lainnya mempertanyakan, itu jawabannya pasti,’’ujar Ketua Fraksi Primanas.

Lanjut anggota DPRD vocal, bahwa kepemimpinan saat ini hanya sementara. ‘’Toh, SK-nya hanya satu bulan. Dan akan ditetapkan divinitif setelah DPP mendapatkan figure yang layak memimpin PERINDO Minsel. Olehnya, posisi saat ini Koloay bersama Orwin Tengor ditugaskan mengendalikan PERIND0 Minsel untuk bersama-sama menjalankan visi misi PERINDO tersebut,’’tegasnya.

Koloay berharap, kedepan kita akan sama-sama membesarkan PERINDO Minsel. ‘’Ingat, tahun-tahun kedepan, PERINDO harus kita tingkatkan dan mampu bersaing dengan partai-partai lain di Minsel. Kita selalu kritis, bukan berarti memusuhi kebijakan pemerintah. Tetapi, kita kritis untuk kesejahteraan rakyat,’’jelasnya.

Senada dikatakan Wakil Ketua Bidang OKK Meyvo Rumengan bahwa PERINDO Minsel dibawah kendali Jacko-Orwin hanya berlaku sementara. ‘’Tapi, apabila DPP menetapkan secara definitive kedepan, maka harapannya semua kader mendukungnya pula. Kita besarkan PERINDO guna kesejahteraan masyarakat Minsel yang kita cintai,’’sebut Rumengan yang juga Pers ini.  (ape)