indoBRITA, Manado-Bankom Garda Sakti (BGS) Sulawesi Utara (Sulut) terus menunjukkan eksistensinya sebagai organisasi yang bermitra dengan pemerintah, TNI dan Polri dalam pengamanan ketertiban masyarakat (Kamtibmas), aksi sosial dan kegiatan pembangunan.
Setelah ikut membantu pengamanan Pilkada bersama sejumlah organisasi kemasyarakatan atau ormas dan melakukan aksi penyemprotan disinfektan, BGS Sulut kini bersiap melakukan kegiatan serupa pada perayaan Natal 25 Desember 2020 dan Tahun Baru 1 Januari 2021. Organisasi ini akan mengerahkan 3.000-an anggotanya untuk pengamanan natal dan tahun baru.
Ketua BGS Sulut Stenly Sendouw sudah menyampaikan arahannya kepada tingkat pimpinan masing-masing daerah saat apel dalam rangka pengamanan natal dan tahun baru, Rabu (23/12/2020). “BGS Sulut siap membantu Polda Sulut mengamankan perayaan natal dan tahun baru di daerah Nyiur Melambai,” ujar Stenly.
Pengusaha muda ini mengajak semua anggotanya untuk senantiasa membangun sinergitas dengan pemerintah, TNI dan Polri dalam menjaga Kabtibmas selama perayaan natal dan tahun baru. Menurut dia, BGS harus menjadi pioner dalam menjaga serta merawat toleransi, kerukunan dan keutuhan di Sulut. “Jaga keamanan wilayah masing-masing mulai dari malam natal sampai dengan pelaksanaan ibadah tahun baru,” ucapnya.
Stenly juga mengimbau pengurus dan seluruh anggota BGS untuk menunjang setiap program pemerintah dalam upaya pencegahan dan penanggulangan penyebaran covid-19 di Sulut
“Bersama kita bisa mencegah penyebaran Covid-19, terapkan protokol kesehatan dengan memakai masker, rajin mencuci tangan dan menjaga jarak. Bangun terus sinergitas dengan semua steakholder untuk menjadikan Sulut semakin Hebat,” imbuhnya.
Sementara Ketua BGS Kota Manado Andre P. Lawidu mengatakan organisasi yang dipimpinnya akan berkolaborasi dengan semua wilayah hukum dan pemerintah di ibukota Provinsi Sulut dalam menjaga Kamtibmas.
“BGS harus mampu memposisikan diri sebagai garda terdepan dalam merawat kerukunan, persatuan kesatuan, serta menjaga kamtibmas demi keutuhan NKRI. Manado adalah taman mini Indonesia, dimana berbagai etnis, agama dan bangsa hidup rukun dan damai, ini harus kita jaga bersama,” ungkap Lawidu.
Sebelum apel akbar, BGS terlibat berperan dalam pelepasan dan pemakaman pendiri satu Kapt Inf (Purn) Joris Ngantung. BGS juga selama masa pandemi, aktif turun mengedukasi warga untuk disiplin menjalankan protap kesehatan. (*/rls)