indoBRITA, Halteng-Kepemimpinan Penjabat (PJ) Bupati Halmahera Tengah (Halteng), Provinsi Maluku Utara (Malut) menuai pujian. Betapa tidak, baru enam bulan menjabat, Ikram Sangadji menurut Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Halteng Mustami Jamil sudah menghadirkan perubahan luar biasa untuk Kabupaten Halteng.
“Geliat pembangunan terlihat dan dampaknya untuk masyarakat luar biasa. Pak Ikram ini ibarat malaikat yang dihadirkan untuk Halteng,” kata Mustami.

Perubahan cepat Halteng tersebut menurut Mustami karena penjabat bupati fokus dan konsisten menjalankan lima program yang dicanangkannya. Kelima program yang dimaksud adalah pengentasan kemiskinann, pendidikan, usaha mikro kecil dan menengah atau UMKM, kesehatan dan lingkungan hidup.
“Pak Bupati tahu apa yang dibutuhkan warganya. Ia bekerja dengan hati dan penuh tangggung jawab,” ujarnya.
Mustami kemudian mencontohkan program bedah rurmah dana pemberian insentif ibu hamil satu juta pe bulan. Pogram yang sangat dbutuhkan waraga, terutama warga kurang mampu ini menjangka semua desa. “Dinas PMD turuun langsung untuk mensukseskan program pak bupati dalam meggentaskan kemiskinan di Hateng,” ucap Mustami.
Birokrat senior ini kagum dengan kepemimpinan atasanya itu. “Ia bergaul tanpa sekat dana memberi ruang komunikasi kepada siapa saja. Gaya kepemimpinan Pak Ikram disukai warga Halteng,” Mustami menjelaskan.
Mustami juga salut dengan respon cepat Ikram menyikapi aduan masyarakat. “Ada keluhan seperi orang sakit langsung disikapi. Pak Bupati quick respon terhadap berbagai permasalahan,”katanya.
Mustami pun mengajak seluruh warga Halteng mendukung kepemimpinan Ikram. “Pemimpin yang baikk seperti ini harus ditopang. Ayo semua elemen kita sukseskan program pembangunan yang digagas Pak Ikram,” imbuhnyaa .
Khusus untuk emmctv, Mustami berharap ada agenda road show ke desa-desa di Halteng untukk memotret kehidupan masyarakat. “Ada permasalahan stunting diangkat, ada rumah tak layak huni dipublish dan lainnya. Pak bupati tak ingin ada yang disembunyikan. Semua akan dicarikan solusi,” ucapnya. (*/adm)