Sukses Gelar US Tingkat SMP, Kaparang dan Kewas: Rencana Tuhan Indah Pada Waktunya

indoBRITA, Tompasobaru – Sekitar 133 siswa kelas 9 SMPN 1 Tompasobaru, Jumat (26/5/2023) telah berakhir menggelar Ujian Sekolah (US). Sama halnya dengan SMP lainnya di Minahasa Selatan juga telah selesai mengikuti ujian. Dengan demikian, tinggal menunggu pengumuman dan selanjutnya mereka akan melanjutkan ketingkat sekolah menengah sesuai pilihan masing-masing.

Kepala SMPN 1 Tompasobaru Vera A Kaparang, S. Pd ditemui awak media belum lama mengungkapkan, jumlah siswa kelas 9 peserta US 133. ”Yaitu, 60 laki-laki dan 73 perempuan. Namun, terdapat 2 siswa yang tidak ikut serta karena sakit. Kedua siswa tersebut akan mengikuti penjadwalan ulang,” ujar Kaparang.

Ditambahkan kepala sekolah terlama di Minsel, bahwa kesuksesan diperoleh karena campur tangan Tuhan. ”Semua dilakukan berhasil karena campur tangan Tuhan dan orang tua siswa. Olehnya, semuanya indah pada waktunya,” katanya.

Sementara itu, Kepala SMPN 1 Modoinding Wisly A Mongi, S. Pd mengatakan untuk sekolah yang dipimpinnya peserta ujian berjumlah 107 siswa. ”Semua mengikutinya. Semuanya sadar bahwa ujian akhir adalah penting demi masa depan mereka,” jelas Mongi, kepala sekolah disegani para guru dan orang tua siswa.

Kepala SMPN 1 Tenga, Dra. Ribka Anneke Kewas menjelaskan, peserta US ada 94 orang. ”Ujian Sekolah tahun 2023, tidak semua berbasis digital atau online. Dari lima ruangan, hanya 1 ruang berbasis digital. Sedangkan 4 ruang lainnya berbasis manual,” ungkap Kewas yang begitu akrab dengan wartawan.

Katanya, US hari terakhir Jumat (26/5/2023) naskah dibuka oleh Kepala Puskesmas Tenga Grace Rawung, M. Si. ”Nah, ujian kemarin adalah hari terakhir. Puji Tuhan, semuanya berhasil karena campur tangan kita semua. Tuhan terus beracara untuk kemuliaan namaNya,” pungkas perempuan asli Pakuure ini.

Dari pantauan awak media, selang ujian sekolah tingkat SMP di Minsel antaranya, SMPN 1 Motoling Timur pesertanya 45 siswa. Kepala SMPN 1 Meyke K Runtunuwu, S. Pd mengaku sukses.

SMPN 1 Motoling Barat, 57 siswa peserta (36 laki-laki dan 21 perempuan), Sherly Tampanguma, S. Pd MM didampingi ketua panitia Elsye Silvana Supit, S. Pd mengaku senang ujian telah selesai.

Sama halnya dengan SMPN 2 Motoling, kepala Norma E Langi, S. Pd mengungkapkan peserta hanya 23 siswa saja.

SMPN 1 Ranoyapo, kepala Rita Tompodung, S. Pd menyebut siswa peserta ujian 28 orang. Begitupula, SMPN 2 Ranoyapo kata kepala Novi Y I Tewal, S. Pd MM jumlah peserta ujian adalah 47 siswa. ”Ada tiga bilik dan 1 bilik ruang adalah peserta digital. Semuanya berjalan tanpa hambatan,” tutup Tewal.

Ditemui terpisah, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Minsel Arthur Tumipa, M. Ed menjelaskan, ujian sekolah telah selesai. ”Hanya saja, masih akan dilanjutkan bagi siswa yang tidak mengikuti karena sakit dan lainnya. Tetapi, syukur kepada Tuhan semuanya telah berhasil. Terima kasih buat bupati FDW dan wakil bupati PYR serta sekda dan kepala SKPD dan kepala Puskesmas, camat, hukum tua dan lurah yang ikut membantu membuka naskah. Terima kasih juga para anggota DPRD, stafsus yang ikut dalam giat US tahun 2023,” ucap Tumipa.

(ape)