Warga Keluhkan, Proyek Air Bersih di Desa Kilometer Tiga Tidak Tepat Sasaran

indoBRITA, Amurang – Proyek air bersih berbandrol Rp 199 juta sekian berasal dari APBD 2023 di Desa Kilometer Tiga, Kecamatan Amurang dikeluhkan warga setempat. Pasalnya, proyek penambahan jaringan tidak tepat sasaran. Alasannya, proyek yang dikerjakan CV Nikita Waya tidak tersambung di kampung.

”Ya, so beberapa Minggu pemasangan pipa justru mengarah ke rumah kolam di jalan Trans Amurang – Tombatu. Memang, rumah kolam tersebut masih masuk diwilayah Desa Kilometer Tiga. Akan tetapi, warga mempertanyakan bahwa rumah kolam tersebut adalah milik pejabat atau orang nomor satu di Minsel,” tanya Arist Panekenan warga jaga empat.

Menurutnya, Desa Kilometer Tiga memilki mata air di perkebunan Solusu. Tetapi, seperti diketahui proyek pemasangan pipa jaringan tidak diambil dari mata air tersebut. Namun, langsung dicangkok dari pipa yang sudah terpasang.

”Akibatnya, warga empat jaga ikut marah. Bahkan mengancam akan membongkar sambungan pipa apabila keberadaan proyek tersebut tidak menyentuh warga. Torang lagi susah air, eh justru pemasangan pipa dipasang untuk rumah pribadi. Nah, saat ini warga Km3 dan Minsel pada umumnya telah mengetahui, siapa pemilik rumah kolam tersebut,” kata Arist lagi.

Baca juga:  Gegara Panji PDIP Dirusak Anak Muda, Oknum Stafsus Diduga Hina Profesi Pendeta

Senada dikatakan Alex Kountul, warga jaga satu. Sudah terlihat, bahwa proyek diatas tidak bakal masuk dijalan desa.

”Justru proyek diatas langsung tertuju ke rumah kolam di jalan Trans Amurang – Tombatu. Rumah milik pejabat penting di Minsel itu memiliki dua buah kolam renang. Hampir dua tahun, kolam renang tersebut tidak disewakan karena tak lagi memiliki air. Olehnya, apabila pipa air tersambung dan masuk di kolam renang tersebut tidak tertutup kemungkinan kolam renang akan disewakan seperti beberapa tahun sebelumnya,” jelas Kountul.

Pimpinan PDAM Minsel dihubungi wartawan indoBRITA.co mengaku tidak mengetahui proyek air bersih atau penambahan jaringan baru di Desa Kilometer Tiga. ”Maaf, kalau proyek tersebut tidak kami ketahui. Sejak tender atau sejak dimulai pekerjaannya PDAM Minsel tidak mengetahui. Silahkan konfirmasi ke Dinas PUTR Minsel, karena bicara proyek air bersih berasal dari SKPD terkait,” tegas salah satu pimpinan PDAM yang minta namanya tidak ditulis.

Kepala Dinas PUTR Minsel Ir Roy Durand melakui Kepaia Bidang Cipta Karya (CK) Vanny Kandouw, ST dihubungi membenarkan kalau proyeknya berasal dari Dinas PUTR Minsel.

Baca juga:  Kasus Penganiayaan Sajam, Tersangka Warga Motoling Barat diamankan Polisi

”Ya, itu proyek aspirasi masyarakat salah satu anggota DPRD Minsel dapil 1 Amurang Raya. Saya belum mengetahui sejauh mana pekerjaan tersebut. Hanya saja, menurutnya ada pengawas lapangan. Pengawaspun belum melaporkan, kami menunggu laporan kalau telah selesai pekerjaannya,” ungkap Kandouw.

Kandouw menambahkan, sejauh mana keluhan warga soal air bersih itu adalah respon terbaik. Namun demikian, terpaksa kami akan cari solusi agar warga paham dengan proyek tersebut.

”Dipastikan, kami akan turun lapangan untuk mericek keluhan warga atas proyek tersebut. Terima kasih informasi dari wartawan yang sudah menyampaikan keluhan tersebut,” sebut pejabat asal Desa Tewasen Kecamatan Amurang Barat

Dari pantauan wartawan, proyek penambahan jaringan air bersih tetap berlangsung. Hanya saja, penggalian pipa berlangsung di jalan Trans Amurang – Tombatu menuju rumah pribadi orang nomor satu di Minsel. (ape)

Yuk! baca artikel menarik lainnya dari INDO BRITA di GOOGLE NEWS

Pos terkait