IndoBRITA, Tahuna- Menanggapi keluh kesah masyarakat Kepulauan Sangihe tentang permasalahan listrik yang tak kunjung menemui titik terang, Pj.Bupati Kepulauan Sangihe, dr.Rinny Tamuntuan, hari ini, Senin,(2/10/2023) melaksanakan pertemuan dengan Dirut PT.PLN (Persero) , Darmawan Prasodjo di Jakarta.
Kedatangan Tamuntuan bersama Ketua DPRD Provinsi, dr.Fransiskus Andi Silangen, spB,KBD, dan anggota dewan provinsi Sulut, Ir.Julius Jems Tuuk, serta Wakil Ketua I DPRD Sangihe, Ferdy Sondakh, SE, Ketua Komisi II DPRD Sangihe, Demsy Sumendap, Anggota Komisi II DPRD Sangihe, Benhur Takasihaeng, serta Anggota BANGGAR DPRD Sangihe, Denny Roy Tampi tersebut, yakni untuk membawa aspirasi serta mencari solusi tentang permasalahan listrik di Kabupaten Sangihe yang semakin berlarut-larut dan sampai saat ini belum ada jalan keluar.
Dalam kesempatan tersebut, Tamuntuan menyampaikan keluh kesah masyarakat Sangihe, mengenai persoalan layanan listrik di Sangihe. ” Masyarakat di Kabupaten Kepulauan Sangihe merasa sangat dirugikan dengan adanya pemadaman listrik yang dinilai masyarakat sudah tidak manusiawi dan di ambang batas kewajaran, karena listrik dijadwalkan padam selama 12 jam” ucap Tamuntuan.
Menanggapi hal tersebut, Dirut PT.PLN (Persero) , Darmawan Prasodjo menegaskan, ada beberapa opsi yang dapat dilakukan sebagai solusi, diantaranya: mendatangkan mesin pembangkit listrik yang baru, pengadaan mobile genset dan mendatangkan kapal khusus pembangkit listrik, dan sesuai kesepakatan, pengadaan mesin pembangkit listrik yang baru, menjadi solusi yang dipilih. ” Pengadaan mesin pembangkit listrik yang baru diperkirakan tiba pada Minggu kedua bulan Oktober ini, dan diharapkan nantinya dapat membantu dan mengatasi permasalahan listrik di Sangihe” kata Darmawan.
” Kita sudah berjuang dan berupaya, tinggal menunggu komitmen dari pimpinan PT. PLN sesuai hasil pertemuan. Dan diharapkan dalam waktu dekat, permasalahan listrik di Sangihe segera bisa teratasi.” Pungkas Tamuntuan.(Ver)