indoBRITA,Melonguane- Demi meningkatkan mutu pelayanan kesehatan sebanyak 14 puskesmas di Kabupaten Kepulauan Talaud di Akreditasi secara berkala oleh Lembaga Akreditasi Fasilitas Kesehatan Indonesia (LAFKI).
Hal itu dikatakan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Talaud Laida Dachlan saat mendampingi tim surveyer LAFKI dr. Shierly J. Palit sebagai ketua tim dan dr.Louisa M. Pongajouw yang akan melakukan survey reakreditasi di UPTD Puskesmas Kalongan selama 3 hari dari Kamis (14/3/2024) sampai dengan Sabtu, (16/3/2024).
” Tujuan diberlakukannya reakreditasi bagi puskesmas adalah untuk membina puskesmas dan fasilitas pelayanan kesehatan primer dalam upaya untuk berkelanjutan,” kata Dahlan.
Selain itu, untuk penjaminan bagi pasien dan masyarakat, meningkatkan perlindungan bagi SDMK, meningkatkan tatta kelola organisasi dan pelayanan, serta mendukung program pemerintah di bidang yankes.
” reakreditasi ini untuk memperbaiki sistem pelayanan dan kinerja serta berdampak positif bagi peningkatan pada kebutuhan layanan bagi masyarakat yang ada di daerah yang kita cintai bersama ini,” harapnya.
Sementara itu Kepala UPTD Puskesmas Kalongan dr. Irine Darmasudjono menyampaikan, memang masih banyak kendala yang dihadapi puskesmas kalongan, baik itu personil maupun lokasi jauh dari pemukiman warga. Namun dengan keterbatasan yang ada tak menyurutkan semangat kami untuk memberikan pelayanan terbaik untuk kesehatan masyarkat.
” Kami masih banyak kekurangan baik itu dalam segi pelayanan maupun administrasi karena situasi dan kondisi, namun semua itu tak menyurutkan semangat kami untuk terus memberikan pelayanan terbaik buat warga khususnya di kecamatan Kalongan,” ungkapnya.
Terpantau, kedatangan tim surveyer dari LAFKI di UPTD Puskesmas Kalongan s disambut juga oleh Camat Kalongan Piethein Naolana yang selanjutnya diterima secara adat oleh Ratumbanua dan Ratumtampa dan yel-yel dari seluruh personil Puskesmas Kalongan.(liw).