Kembali Lagi Nelayan Asal Talaud Dikabarkan Hilang Saat Mencari Ikan

Pihak kepolisian bersama warga Desa Taduna-Talaud saat melakukan pencarian di pesisir pantai Mangaran

indoBRITA, Melonguane- Pihak kepolisian yakni polsek Mangaran  bergerak cepat setelah menerima laporan warga untuk membantu mencari seorang warga yang hilang saat mencari ikan, Kamis (28/3/2024).

Nelayan yang dikenal dengan nama Yotam Tingginehe, warga Desa Taduna, Kecamatan Kabaruan, Kabupaten Kepulauan Talaud, dilaporkan hilang oleh keluarganya setelah tidak pulang dari mencari ikan “bajubi” di perairan sekitar Pelabuhan Feri Mangaran sejak, Rabu (27/3/2024) sekitar pukul 15.00 Wita.

Bacaan Lainnya

Menurut laporan, Yotam pergi mencari ikan seperti biasa tetapi tidak kembali ke rumah pada waktu yang diharapkan. Keluarganya yang khawatir kemudian melaporkan kejadian ini ke pihak berwenang.

Baca juga:  11 Jenazah Korban Kebrutalan KKB di Yahukimo Diserahkan ke Keluarga

Sementara itu, Kapolsek Kabaruan Iptu Lucky Mangundap dalam keterangannya menjelaskan, berdasarkan dari keterangan   Dea Laope yang juga merupakan istrinya,  Yotam  pergi meninggalkan rumah untuk mencari ikan  (bajubi) atau memanah ikan di kompleks pelabuhan feri mangaran  sejak pukul 15:00 wita dan belum juga kembali ke rumah sampai hari ini.

” Pihak Kepolisian bersama Masyarakat desa Taduna sementara melakukan pencarian, dan menurut saksi bahwa kebiasaan dari korban mencari ikan atau bajubi di tempat yang dalam,” kata Kapolsek.

Ditambahkan oleh Kapolsek, pihak kepolisian dibantu TNI  bersama Pemerintah Kecamatan dan Desa  serta  warga masyarakat desa Taduna mengambil langkah-langkah untuk  melakukan pencarian di sepanjang garis pantai dari dermaga feri sampai dermaga umum pasir putih, dimana tempat biasa warga masyarakat melakukan pencarian ikan dengan cara memanah(ba jubi).

Baca juga:  Pastikan Ibadah Jelang Tahun Baru Imlek 2576 Aman, Polsek Wenang dan Koramil Gelar Pengamanan di Kelenteng

” Kami  juga melakukan pencarian korban dengan menggunakan speedboad untuk mencari di perairan sekitar dermaga feri sampai umum,” jelasnya.

Selain itu menurut Kapolsek, langkah pencarian yang diambil untuk mencari korban yakni  mengundang nelayan masyarakat Desa Bitunuris dengan menggunakan alat compresor untuk mencari korban.

” Namun sejak pencarian dari pagi tadi hingga saat ini, korban belum juga di ketemukan,” pungkasnya. (liw)

Yuk! baca berita menarik lainnya dari INDO BRITA di GOOGLE NEWS dan Saluran WHATSAPP

Pos terkait