indoBRITA, Bandung– Tim Sepak Bola Waanal Brothers (Papua) yang sedang dipersiapkan tampil di Liga 3, berhasil mengalahkan Persab Brebes 2-0 (1-0), dalam laga uji coba di Stadion Siliwangi, Bandung, Kamis Malam (4/4).
Dua gol kemenangan Waanal Brothers diciptakan Bahari Kurniawan dan Abd. Rasak Pattiha. Persab Brebes sebenarnya memiliki kesempatan untuk memperkecil ketinggalannya lewat penalti yang diberikan wasit Yudi Hendrawan di babak kedua, menyusul pelanggaran yang dibuat pemain belakang Waanal Brothers, Safri Wattimena terhadap Elang di kotak penalti.
Sayang kesempatan emas tersebut gagal dimanfaatkan Agung yang ditunjuk sebagai eksekutor penalti. Tendangan Agung melebar ke sisi kiri gawang lawan.
Pertandingan berlangsung keras itu mengakibatkan Waanal harus kehilangan bek mereka Safri Wattimena yang utk kedua kalinya menerima kartu kuning dari wasit Yudi. Safri harus keluar lapangan dgn kartu merah.
Bagi kedua tim pertandingan ini sangat penting untuk mengukur kekuatan masing-masing disaat akan menghadapi putaran nasional Liga 3, 2023/2024 (Babak 80 Besar) yang dimulai akhir April 2024.
Sesuai jadwal, Tanggal 29 April, Waanal Brothers akan bertarung melawan PSN Ngada di Stadion Hoegeng, Pekalongan. Sementara Persab Brebes jumpa Persikota di Stadion Benteng Reborn.
Menanggapi hasil laga melawan Persab Brebes, pelatih Sahala Saragih, masih kurang puas dengan penampilan tim asuhannya. “Banyak kesalahan yang dibuat para pemain di lapangan, terlepas kami bisa menang dgn dua gol. Komunikasi kurang, sering kehilangan bola saat dipressing lawan. Transisi permainan blom jalan sebagaimana yang saya harapkan. Kita akan evaluasi,” ujar Sahala Saragih.
Sementara Manajer Tim Waanal Brothers, Ray Manurung, menambahkan, persaingan di Liga 3 saat ini keras, makanya harus siap secara mental dan fisik. “Semua tim ingin lolos ke Liga 2 termasuk kami. Untuk itu persiapan harus matang. Tugas tim kepelatihan harus evaluasi dan lebih baik lagi ke depan. Masih ada waktu dan inilah gunanya kita lakukan beberapa ujicoba untuk melihat kekurangan kita di mana,” kata Ray Manurung. (*/adm)
