indoBRITA, Melonguane- Penjabat sementara (Pjs) Bupati Kepulauan Talaud Fransiscus Manumpil menghadiri Sidang Tahunan Majelis Sinode (STMS) Germita ke 22 tahun 2024 bertempat di jemaat Germita Paradise Melonguane,Rabu (23/10/2024).
Adapun kedatangan Pjs Bupati Talaud yang didampingi Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Kepulauan Talaud Pdt. Deysie Khristine Lewan bersama Ketua Sinode Germita Pdt. Arnold Apolos Abbas, Forkopimda, dan sejumlah Pejabat lingkup Pemkab Talaud disambut Panitia Kegiatan dengn pengalungan Selempang dan karangan bungah, dilanjutkan dengan penerimaan Adat dan tari-tarian serta Dram band.
Dalam sambutannya, Pjs Bupati Talaud Fransiscus Manumpil dalam sambutannya mengatakan, Sinode Germita harus terus bertumbuh dan menjadi berkat bagi seluruh jemaat dan masyarakat.
” Semoga kegiatan sidang ini membawa hasil yang signifikan bagi perkembangan pelayanan Germita dimasa mendatang, dan kiranya jemaat semakin diberkati dalam menjalankan amanat injil,” katanya.
Pjs Bupati Talaud juga mengajak semua peserta yang hadir untuk bersama-sama berkomitmen untuk selalu sebarkan kebaikaan di tengah-tengah masyarakat, menjadi berkat bagi orang lain dan ikut membangun kabupaten kepulauan Talaud dan Sulut yang lebih hebat, maju, dan sejahtera.
” Semoga Tuhan akan selalu menyertai dan menuntun dan menyertai kegiatan ini, serta selalu memberkati sehingga damai dan tentram akan terus menjadi bagian dari Bumi Porodisa Talaud dan Nyiur melambai Sulawesi Utara,” pungkasnya.
Sementara itu, ketua Panitia STMS Germita ke 22, Imelda Tingginehe dalam laporannya mengatakan, kegiatan ini diikuti oleh 140 jemaat dari 16 wilayah dan 1 wilayah Khusus.
” Adapun jumlah peserta dari panitia kami targetkan 450 orang, namun sesuai data yang masuk sudah 505 peserta yang mendaftar. Ini merupakan peserta terbanyak dari setiap iven sidang tahunan majelis Sinode Germita,” terangnya.
Diketahui, STMG ke 22 tahun 2024 yang pelaksanaannya dari tanggal 23-26 Oktober 2024 mengambil tema “Aku adalah Awal dan Akhir dengan sub tema “Dalam tuntunan roh kudus kita hayati ajaran yang sehat ,tata gereja yang kuat dTan liturgi yang terpadu menuju germita yang reformed, inklusif, dan misioner”, pembukaannya ditandai dengan ibadah syukur yang dipimpin oleh Pdt. Arnold Abbas. (liw)