Warga GMIM Gelar Aksi Damai Dukung Pemberantasan Korupsi di Sulut

Pnt Yosep Kopalit memimpin aksi damai (foto: dok AS)

indoBRITA, Manado– Dukungan pencegahan, penindakan dan pemberantasan korupsi di Sulut terus digemakan. Dukungan kali ini datang dari puluhan warga GMIM di Manado.

Mereka menggelar aksi damai di halaman Mapolda Sulut, Sabtu (2/10/2024).  Koordinator aksi damai, Pnt Yosep Kopalit menyampaikan sokongan atas upaya nyata Kapolda Sulut, Irjen Pol. Roycke Harry Langie dan jajarannya dalam pemberantasan korupsi di daerah Nyiur Melambai.

Bacaan Lainnya
Yosep Kopalit Cs bersama Kapolda Sulut Irjen Pol. Roycke Harry Langie (Foto: dok AS)

Menurut Yosep, langkah nyata jenderal dua bintang yang merupakan putra asli Sulut dan juga warga GMIM itu sebagai upaya menyukseskan program Presiden Prabowo. “Pemberantasan korupsi ini merupakan program utama Presiden Prabowo Subianto.  Langkah kongkrit Jenderal Roycke Langie dan jajarannya perlu ditopang semua elemen,” ucapnya.

Baca juga:  Yulius Selvanus Gelar Pertemuan Dengan Wartawan

Yosep mengapresiasi gerak cepat Kapolda Sulut melakukan pemeriksaan terhadap berbagai kasus dugaan korupsi di lingkup pemerintah provinsi sampai kabupaten dan kota. “Baru satu bulan menjabat Kapolda Sulut, Jenderal Roycke  Langie dan jajarannya sudah menunjukkan progres yang luar biasa. Ini sejarah baru dan perlu ditopang semua elemen,” katanya.

Yosep dan kawan-kawan yakin semua kasus yang terendap selama ini bisa diangkat dan dituntaskan penyelesaiannya di tangan Jenderal Rocyke Langie. “Ya harus disikat, tidak boleh pandang bulu. Kami percaya Jenderal Roycke  bisa memberantas mafia uang rakyat dan uang negara dari pemerintahan provinsi dan kota, termasuk yang mengalir ke berbagai segmen,” ucapnya.

Pernyataan Yosep tersebut dibenarkan Pena Aba Samsudin.  Menurut Aba, Polda Sulut di bawah kepemimpinan Roycke Langie sudah menunjukkan dedikasi dan kinerja yang mengagumkan dalam pemberantasan korupsi di Sulut.

Baca juga:  Karoops Polda Jatim Pimpin Apel Gelar Pasukan di Pelabuhan Ketapang Pastikan Kesiapan Pengamanan KTT IAF II 2024 dan HLF-MSP

“Mari dukung upaya nyata Kapolda Sulut. Ini soal penegakan hukum, jangan dipolitisasi atau didramatisir,” ujarnya.

Aba menyebut keliru jika menyebut tindakan aparat  untuk mengobok-obok gereja, organisasi atau instansi. “Harus dibedakan antara organisasi dengan personel di dalamnya.  Pak Kapolda Sulut juga menyatakan dia warga GMIM sehingga tidak mungkin merusak GMIM. Dia cinta GMIM juga,” katanya.

Aba optimistis pemerintahan bersih yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto akan terwujud jika semua penegak hukum bergerak scepat seperti yang diperlihatkan Polda Sulut. Pemerintahan bersih, akan membuat Indonesia menjadi negara yang kuat dan rakyatnya hidup sejahtera,” ujar Aba lagi.  (*/adm)

 

Yuk! baca artikel menarik lainnya dari INDO BRITA di GOOGLE NEWS

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *