indoBRITA, Manado-Komunikasi nonverbal atau bahasa tubuh kadang digunakan untuk mengirim pesan atau menyampaikan suatu maksud. Nah, lewat bahasa tubuh itulah tiga pengurus Kamar Dagang Industri (Kadin) Sulut memberi kode persetujuan dan kegembiraan buat Jemmy Asiku memiimpin kembali organisasi ini di lingkup Kota Manado. Ketiga pengurus yang dimaksud adalah Jefrey Delarue, Yudi Saerang dan Oktavianus ‘Edos’ Kerap.
Cerita atau kisahnya bermula saat puluhan peserta yang merupakan perwakilan berbagai perusahaan di Manado membahas figur yang akan maju pada perhelatan Musyawarah Kota (Muskot) Kadin Manado yang digelar di ballroom itCenter, Jumat (19/7/2025).
“ Kalau Pak Jemmy Asiku kembali maju, aklamasi jo. Pak Jemmy figur paling tepat memimpin Kadin Manado. Basic usahanya jelas, sukses, berpengalaman dan mau memberii diri,” ujar Freli Ji, salah satu peserta.

Ketika itu acara belum dimulai. “Iya Saya hadir di sini karena sosok Pak Jemmy Asiku. Saya harap Pak Jemmy maju kembali untuk membawa Kadin Manado melompat tinggi,” kata Efrandy Lagonda, salah satu pengusaha sukses di Manado.
Rupanya pembahasan non formal para peserta Muskot tersebut mendapat perhatian Jefrey, Yudi dan Edos. Tak menyela dan tak menyambung pembicaraan, ketiganya memilih cara komunikasi nonverbal untuk memberikan persetujuan.
Jefrey yang merupakan Ketua Bidang Organisasi (BKO) Kadin Sulut mengangguk—angguk, Yudi senyum-senyum dan Edos mengangkat jempol ke para peserta. Ketiganya seperti mengerti kemauan dan kebatinan peserta.
“Kalau begini, berarti calon tunggal. Pak Jemmy Asiku pasti terpilih aklamasi,” ucap Henro Kawatak, pengusaha konstruksi.
Benar saja. Sidang yang dipimpin langsung Jefrey Delarue itu hanya menghasilkan Jemmy Asiku sebagai calon ketua. Bisa ditebak, sidang tak lama. Diiringi koor setuju dan tepuk tangan, bos itCenter Manado dan pemilik Hotel Paradise itu terpilih secara aklamasi sebagai Ketuqa Kadin Manado periode 2025-2030. “Selamat untuk Pak Jemmy Asiku,” kata Jefrey seraya mengetuk palu.
Usai sidang Jefrey menyampaikan kelegaannya. “Tadi saya hanya mengangguk-angguk karena tak mau dianggap mengintervensi atau mengarahkan peserta memilih calon,” ujar mantan Ketua Senat Mahasiswa Perguruan Tinggi (SMPT) Universitas Sam Ratulangi dan KNPI Sulut ini.
Ia menilai pilihan peserta Muskot Kadin Manado tepat. Keteladanan, pengalaman, kesuksesan dan dedikasi Jemmy Asiku di dunia usaha menurut dia akan sangat bermanfaat dalam membesarkan organisasi dan membangun sinergi dengan berbagai pihak, terutama pemerintah.
“Pak Jemmy Asiku mulai dari bawah dan mencapai keberhasilan karena kerja keras. Virus kesuksesan, ethos kerjanya diharapkan menulat ke banyak pengusaha di Manado,” ujar Jefrey. (*/adm)