indoBRITA, Manado-Salah satu vokalis band rock papan atas Linkin Park yakni Chester Bennington tewas bunuh diri di rumah kediamannya, Palos Verdes Estates, Los Angeles, Kamis (20/07/2017).
Polisi setempat juga telah mengkonfirmasi meninggalnya vokalis bersuara khas ini karena bunuh diri tepat pada pukul 9 malam.
Sebab-sebab kematian Bennington sendiri belum diketahui, karena Polisi hanya mengkonfirmasi kematian vokalis yang memiiki jutaan fans ini karena menggantung diri di kamar tidurnya saat sendirian.
Dilansir dari TheGuardian, Bennington yang berumur 41 tahun ini bergabung dengan Linkin Park pada tahun 1999 dan menjadi terkenal bersama bandnya melalui debut album Hybrid Theory yang mendapat nominasi Grammy Award untuk Best Rock Album dan album kedua mereka Meteora berhasil terjual sebanyak 27 juta copy.
Bennington yang juga merupakan bekas vokalis Stone Temple Pilots dari tahun 2013 to 2015 dan sempat tergabung dan tampil dalam film Crank and Saw 3D.
Selain itu, kematian Bennington juga tepat di hari ulang tahun sahabat karibnya musisi Chris Cornell, Vokalis band Soundgarden and Audioslave, yang juga meninggal karena bunuh diri pada bulan Mei yang lalu.
Ketergantungan obat dan alcohol diduga menjadi penyebab kematian bahkan dalam wawancara dengan TheGuardian beberapa waktu lalu, Bennington mengatakan secara diam-diam dirinya tengah berjuang untuk lepas dari obat-obatan dan alcohol. “Tidak keren ketika minum dan berbuat suatu kebodohan,” ujarnya pada Noisecreep di tahun 2009.
Vokalis yang pernah manggung di Jakarta ini meninggalkan 6 orang anak masing-masing Jaime, Isaiah, Draven, Tyler Lee dan si kembar Lily and Lila, serta istri Talinda Ann Bentley.
Mike Shinoda, rekan satu band Bennington mengaku terkejut dengan kabar ini. “Kaget dan patah hati, namun itu benar. Statemen resmi akan dikeluarkan setelah kami mendapat berita yang jelas,” cuitnya melalui Twitter.
di Manado sendiri, para fans Band Linkin Park sendiri ikut menyatakan bela sungkawa dan kaget atas kabar ini. “Selamat jalan Chester Bennington, saya sampai kehilangan dompet saat menonton konser mereka di Jakarta beberapa waktu lalu,” ujar Stewart Lumempow.
